Fashlul Khitab Fi Siroti Amiril Mukminin Umar Bin Khattab [PDF]

SHEPANGAROPUSTAKA.COM - "Fashlul Khitab fi Siroti Amiril Mukminin Umar bin Khattab" (فصل الخطاب في سيرة عمر بن الخطاب) adalah ungkapan Arab yang berarti "Pembukaan/Intisari Kisah-Kisah tentang Kehidupan Umar bin Khattab", merujuk pada rangkuman atau penekanan hikmah dari biografi Umar bin Khattab, Khalifah Kedua dalam Islam, yang terkenal dengan keadilannya, ketegasan dalam membela kebenaran, zuhudnya, serta kebijaksanaannya, seperti bagaimana ia membedakan hak dan batil (Al-Faruq) dan nasihat-nasihatnya tentang hidup sederhana dan kesabaran.

Inti dari Frasa "Faslul Khitab" dalam Konteks Umar bin Khattab

Fashlul khitab (فصل الخطاب): Secara harfiah berarti "pemisah pembicaraan" atau "ketepatan ucapan", merujuk pada kemampuan untuk membedakan yang benar dan salah, yang merupakan salah satu sifat utama Umar bin Khattab.

Siroti (سيرة): Berarti "biografi", "kisah", atau "perjalanan hidup".

Umar bin Khattab: Nama lengkapnya adalah Umar bin Khattab al-Faruq (Radhiyallahu 'anhu).

Karakteristik Umar bin Khattab yang Sering Disorot:

Keberanian dan Ketegasan: Dikenal dengan julukan Al-Faruq karena keteguhannya membedakan antara kebenaran dan kebatilan, bahkan saat menghadapi kaum musyrik.
Keadilan: Memimpin dengan adil, memastikan kesejahteraan rakyat, dan tidak takut menyuarakan kebenaran.
Zuhud dan Kesederhanaan: Membiasakan diri hidup susah dan menolak kemewahan, seperti yang tersirat dalam kutipannya, "Biasakan diri dengan hidup susah, karena kesenangan tidak akan kekal selamanya".
Hikmah dalam Doa (Tawassul): Pernah bertawassul dengan nama paman Nabi, Abbas bin Abdul Muthalib, saat meminta hujan, menunjukkan pemahaman mendalam tentang perantaraan doa.

Secara garis besar buku ini membahas pelajaran penting dan teladan dari kehidupan Umar bin Khattab, seperti yang ada di berbagai sumber sejarah dan hikmah Islam.

Fashlu al Khitob Fi Siroti Amirul Mikminin Umar bin Khathab [PDF]